contact
Test Drive Blog
twitter
rss feed
blog entries
log in

Rabu, 30 September 2015
Pada masa sekitar 1500 tahun yang lalu, bangsa Arab adalah bangsa yang berisi manusia-manusia buta huruf. Mereka tidak dapat membaca, tidak mampu menulis dan berhitung dengan benar. Orang-orang Arab pada masa itu benar-benar diselimuti kabut kebodohan, selain buta huruf merekapun juga buta akan kehidupan. Akhlak mereka tidak jauh berbeda dengan binatang, perlakuan mereka terhadap sesama bisa dibilang bukanlah perlakuan ala manusia. Tapi itu sudah berlalu, dan jika kita merunut kepada sejarah, maka permulaan bangkitnya bangsa Arab adalah ketika masa kenabian Muhammad.
Apa yang diajarkan Nabi Muhammad kepada bangsa Arab kala itu? Kita semua tahu bahwa Muhammad SAW membawa ajaran agama Islam kepada bangsa Arab, yang kelak akan berkembang ke seluruh dunia. Namun apa yang ingin disampaikan dalam tulisan singkat ini bukanlah murni tentang agamanya, melainkan satu metode yang sangat dimasyarakatkan Muhammad untuk umatnya, yakni menulis.
Kemasyhuran bangsa Arab sebagai bangsa yang buta huruf bukan main-main, bahkan dalam Al-Qur’an yang dibawa Nabi Muhammad hal itu dijelaskan dengan sejelas-jelasnya. Bahkan Nabi Muhammad sendiri mengakuinya dalam sebuah hadits: “Kita adalah umat yang buta huruf, tidak dapat menulis dan tidak mampu menghitung.” Maka dalam usahanya menyelamatkan bangsa Arab dari lubang kebodohan, Nabi Muhammad menggembar-gemborkan budaya menulis. Ayat pertama yang diterimanya pun berkaitan dengan membaca dan menulis. Lalu disusul surat kedua yang turun yang kembali berisi sumpah Tuhan Semesta Alam yang kali ini dengan sebuah benda kecil bernama pena (QS. Al-Qalam). Salah satu contoh pentingya menulis yang ditekankan Nabi adalah ketika perang Badar, Rasulullah mewajibkan tebusan untuk para tawanan perang, dan beberapa diantara tawanan perang itu menebus dirinya dengan memberikan “kursus” menulis kepada umat Islam yang kala itu masih banyak yang belum mengerti tulisan.
Dari sejarah yang shahih tersebut, kita bisa mengambil hikmah, bahwa menulis adalah suatu keahlian yang memiliki kedudukan tinggi di dunia (bahkan di akhirat). Dengan tulisan, seseorang bisa selalu dikenang dan “hidup abadi”. Menulis dapat membuat seseorang menjadi terkenal, agung, bahkan kaya raya. Dan yang terpenting, menulis berarti  seseorang telah berbagi akan ilmunya.
Kalau kita mau membaca, banyak nama-nama yang mendunia karena tulisannya, contoh Agatha Christie, yang apabila seluruh novel yang ia tulis ditumpuk akan lebih tinggi daripada menara Eiffel, Ahmad Deedat, J. K. Rowling, dan masih banyak lagi. Sejarah akan terlupakan begitu saja tanpa tulisan, hari ini akan dilupakan esok hari ketika semuanya tidak ditulis. Tulislah, kita akan menjadi abadi. Kita akan selalu hidup dalam bacaan-bacaan setiap insan. Lebih daripada itu, nama kita akan selalu lekat dalam sanubari banyak orang.
Budaya menulis inilah yang sekarang tengah digalakkan oleh banyak komunitas-komunitas dan organisasi-organisasi, meski disatu sisi kemauan menulis dari masyarakat juga turun. Jangan terlalu cepat berpikir bahwa menulis harus selevel dengan penulis-penulis terkenal, mulailah dari hal-hal kecil. Menulis buku harian, catatan pelajaran bahkan status media sosial (yang baik) pun dapat melatih individu untuk gemar menulis. Ketika mendapat tugas dari sekolah atau kampus, cobalah untuk menulis sendiri. Jangan membiasakan diri untuk copy—paste terhadap karya orang, dan cobalah menghasilkan tulisan sendiri.

-Soni Indrayana-

Read More..
0
Diberdayakan oleh Blogger.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
"Berkaryalah dengan kesepuluh jari di tanganmu" -Syna-

Label

Artikel (46) Cerpen (49) Inspirasi (35) Sajak (29)

Followers

About Me

Foto Saya
Soni Indrayana
Lihat profil lengkapku

Total Pageviews

Entri Populer

Selamat Datang Di SONI BLOG

Selamat datang di Blog saya, semoga saja kalian bisa mendapatkan apa yang kalian butuhkan diblog saya ini. Terima kasih Telah Berkunjung Di Blog saya,apabila berkenan silahkan berkomentar dan follow blog saya,mari kita saling berbagi ilmu tentang apa saja...

Sekilas tentang penulis

Nama saya Soni Indrayana, Saya Hanya seorang pelajar yang akan terus Belajar.

Social Stuff

  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • HOME
SONI