contact
Test Drive Blog
twitter
rss feed
blog entries
log in

Senin, 06 Juli 2015
Pada suatu masa di semesta mayapada, hadirlah sebuah kerajaan yang dijuluki sebagai Kerajaan Bulan.  Kerajaan tersebut berikut seisinya mengultuskan bulan sebagai benda langit yang memberikan kejayaan kepada mereka. Dan apapun yang mereka lakukan, selalu berdasar kepada waktu nan ditunjukkan Sang Bulan.
Berabad-abad lamanya, Kerajaan Bulan dipimpin secara bergilir oleh dua belas raja. Masing-masing dari setiap raja akan memimpin selama 29 atau 30 hari lamanya, dan kemudian digantikan oleh raja dengan nomor urut setelahnya. Ketika Raja ke-12 habis masa jabatan, maka tampuk kepemimpinan pun kembali kepada Raja ke-1. Dalam melaksanakan tugas-tugasnya, para raja Kerajaan Bulan dibantu oleh tujuh orang perdana menteri yang berganti setiap hari dan turut bergilir secara hierarki.

Hari ini sebagian pesar penduduk kerajaan sangat bergembira karena hari ini adalah hari pertama Sang Raja ke-9 memimpin. Raja ke-9 adalah raja yang paling disukai oleh mayoritas penduduk kerajaan berkat kedermawanan dan kemurahan hatinya yang senantiasa membagikan rezeki dari Raja Semesta. Mereka berbondong-bondong bekerja dari pagi sampai fajar lebih keras dari biasanya demi berbagai macam keuntungan yang dijanjikan.
Hanya saja, Raja ke-9 tidak serta merta memberikan semua itu secara cuma-cuma, banyak aturan yang ia terapkan dan larangan terhadap berbagai macam aktivitas yang biasanya boleh dilakukan pada pemerintahan raja lainnya. Ia juga memberikan berbagai macam pekerjaan yang sifatnya wajib dilakukan ataupun pekerjaan tambahan yang boleh dikerjakan ataupun tidak. Semua itu selalu dilakukannya dengan mengiming-imingkan bonus besar di akhir masa jabatannya.
“Ayo kita sambut Raja ke-9 dengan suka cita!”
“Selamat datang wahai Yang Mulia!”
“Kami telah lama merindukanmu!”
Sorak-sorai sebagian besar penduduk kota dalam menyambut Sang Raja. Wajah mereka menyiratkan kebahagiaan, semangat mereka membara di malam pelantikan.
Suasana masa Raja ke-9 memang berbeda dari raja-raja lainnya. Dia adalah raja yang paling agung dari keduabelas raja. Dialah satu-satunya raja yang disebut oleh Raja Semesta dalam firman-Nya, dan pada masa waktunya pula berbagai macam peristiwa bersejarah banyak terjadi. Raja ke-9 sangat spesial, ia disambut dengan suka cita lalu dilepas dengan air mata. Banyak masyarakat yang mendapat kebahagiaan dari sebelumnya suram nelangsa, banyak pula yang menjadi rajin dan gemar berderma, serta ada pula yang menjadi lapang rezekinya.
Hari demi hari berlalu, antusias penduduk kerajaan mulai menurun. Mereka kelelahan untuk terus bekerja dan menahan diri dari berbagai macam aktivitas yang dilarang oleh Raja ke-9. Bonus besar yang awalnya mereka mimpi-mimpikan mulai memudar dan tidak mereka pedulikan lagi. Tempat-tempat pekerjaan tambahan yang semula diperebutkan oleh banyak orang kini mulai lowong. Semangat telah luntur dan sebagian dari mereka telah berharap agar Raja ke-10 segera memimpin.
Kerelaan hati setiap orang di Kerajaan Bulan benar-benar diuji. Tidak sedikit dari mereka yang bosan dan mulai muak, namun banyak pula yang bersedih karena masa jabatan Raja ke-9 terus berkurang. Ada penduduk yang mulai meninggalkan pekerjaan tambahan saja, dan ada pula yang melanggar segala larangan yang ditetapkan Raja ke-9. Diantara mereka yang bertahan, banyak yang semakin giat dalam bekerja dan membantu sesama. Sungguh, kerelaan hati, tekad dan kesyukuran penduduk benar-benar terlihat nyata.
---------
            Suasana megah selama masa Raja ke-9 berakhir. Puja puji kepada Raja Semesta berkumandang di mana-mana mulai dari senja hingga pagi. Orang-orang yang menjalani masa pemerintahan Raja ke-9 dengan sangat baik sampai yang sama sekali tidak peduli, ikut merayakan upacara pelantikan raja selanjutnya, yang mereka tahu akan membagikan berbagai macam bonus.
            Raja ke-9 berada di sisi Raja ke-10, mereka berdiri berdekatan dan seperti saling berinteraksi dengan bahasa hati.  Raja ke-10 menatap sejauh mata memandang. Ia telah dititahkan oleh Raja ke-9 untuk memberikan segenap hadiah dan kegembiraan kepada masyarakat kerajaan. Tapi, tidak semua orang.
            Setelah hadiah-hadiah dibagikan kepada masyarakat, terlihatlah siapa-siapa saja yang bersungguh-sungguh. Mereka yang melakukan pekerjaan ala kadarnya, mendapat bonus yang sangat besar dan sulit untuk dihitung jumlahnya. Dan mereka yang sungguh-sungguh, mendapat hadiah yang sama sekali tidak mampu dihitung jumlahnya, begitu banyak sampai mereka terpana.
Kemudian diantara para penerima hadiah itu, ada segelintir orang yang mendapat hadiah sebanyak hadiah yang diterima oleh orang lain jika hidup selama 83 tahun. Mereka terpana, dan menangis haru dalam kebahagiaan. Dan kesemuanya itu hanyalah hadiah-hadiah sementara, karena Raja Semesta akan menghendaki hadiah yang tidak akan ada bandingannya dengan seisi semesta sekalipun.
            Merekalah orang-orang yang beruntung. Orang-orang yang tunduk dan patuh terhadap aturan serta menjalankan perintah dengan suka cita. Gelar sebagai manusia yang terpelihara dicapai, dan mereka pun akan menjadi orang-orang yang bersyukur. Bagi mereka yang belum bekerja keras pun diberi hadiah yang banyak, walau ada kesedihan di hati mereka. Kini setiap manusia berharap agar Raja Semesta masih memberikan umur dan kesempatan untuk kembali hadir dalam masa Raja ke-9 kelak. Lebih daripada itu, setiap mereka pun diharapkan oleh raja-raja setelah Raja ke-9 untuk mempertahankan kerja keras mereka, karena semuanya akan sirna apabila hanya dilakukan sekali.




| Free Bussines? |

0

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
"Berkaryalah dengan kesepuluh jari di tanganmu" -Syna-

Label

Artikel (46) Cerpen (49) Inspirasi (35) Sajak (29)

Followers

About Me

Foto Saya
Soni Indrayana
Lihat profil lengkapku

Total Pageviews

Entri Populer

Selamat Datang Di SONI BLOG

Selamat datang di Blog saya, semoga saja kalian bisa mendapatkan apa yang kalian butuhkan diblog saya ini. Terima kasih Telah Berkunjung Di Blog saya,apabila berkenan silahkan berkomentar dan follow blog saya,mari kita saling berbagi ilmu tentang apa saja...

Sekilas tentang penulis

Nama saya Soni Indrayana, Saya Hanya seorang pelajar yang akan terus Belajar.

Social Stuff

  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • HOME
SONI